Hubungan Gelombang P dan Gelombang S: Persamaan Castagna

By Widia Anggraeni - March 07, 2018

Hubungan Antara Kecepatan Gelombang P dan Gelombang S (Prediksi Log Velocity Shear)
Hubungan antara Vp dan Vs merupakan kunci untuk menentukan litologi dari data seismik ataupun data log sonic, sebagaimana digunakan untuk identifikasi fluida pori. Berikut ini merupakan beberapa hubungan kecepatan gelombang P dan kecepatan gelombang S.

Persamaan Castagna
Pada tahun 1985 Castagna et al., melakukan percobaan untuk mengetahui hubungan gelombang P dan gelombang S pada batuan silikat klastik. Hasil percobaan tersebut diperoleh hubungan empiris sederhana antara gelombang P dan gelombang S yang dituliskan dalam persamaan berikut:
Dimana kecepatan dalam km/s
Persamaan tersebut merupakan persamaan sederhana garis lurus pada gambar di bawah ini. Garis pada plotan tersebut sebagai Mudrock line yang didefinisikan sebagai batuan silikat klastik yang terdiri dari lempung atau lanau dalam ukuran partikel (Blatt et al., 1972 dalam Castagna et al., 1985) dan muds yang terlitifikasi terdiri dari mineral kuarsa dan mineral lempung.           

Gambar. Hubungan kecepatan gelombang P dan gelombang S dari mudrocks line (Castagna et al., 1985)

Greenberg Castagna
Greenberg dan Castagna (1992) memberikan hubungan empiris untuk mengestimasi Vs dari Vp pada multimineral, batuan dengan brine-saturated rocks, hubungan polinomial Vp-Vs pada litologi monomineral dengan koefisien regresi pada tabel berikut ini:
Tabel 1. Koefisien Regresi Greenberg dan Castagna
 Gambar. Hubungan antara Vp-Vs untuk litologi monomineral (Greenberg dan Castagna, 1992)


Referensi:
Blatt, H., G. Middleton and R. Murray. 1972. Origin of Sedimentary Rocks. Prentice Hall Inc., New Jersey (USA). p.634.
Castagna, J.P. and Backus, M.M. 1993. Offset Dependent Reflectivity – Theory and Practice of AVO Analysis. Investigations in Geophysics. 8. SEG, Tulsa.
Castagna, J.P., Batzle, M.L, and Eastwood, R.L. 1985. Relationships Between Compressional-Wave and Shear-Wave Velocities in Clastic Silicate Rocks, Geophysics,.50. p.571-581.
Greenberg, M. L., and J. P. Castagna. 1992. Shear-wave Velocity Estimation in Porous Rocks: Theoretical Formulation, Preliminary Verification and Applications. Geophysical Prospecting. 40. no. 2. p.195–209.


  • Share:

You Might Also Like

4 comments

  1. Selamat sore mbak,
    Sebelumnya terimakasih atas artikelnya yang sangat bermanfaat. Saya mahasiswa dari Unhas kebetulan sedang penelitian mengenai materi ini. Saya ingin bertanya sehubungan dengan prediksi log Vs. Kalau prediksi menggunakan persamaan Castagna atau Krief kita memerlukan nilai kostanta a dan b. Apakah nilai kostanta ini didapatkan dari hasil regresi atau berdasarkan parameter di atas? dan jika menggunakan regresi apakah varibel yang digunakan adalah Vp dan Densitas?
    Terimakasih.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Tedi!

      yaps benar kita memerlukan konstanta a dan b dalam Krief et al.1990, persmaannya Vp^2=aVs^2+b koefesien a dan b diperoleh hasil regresi fittiong curve Vp Vs. untuk konstantanya sudah hasil empiris yang pada umumnya digunakan.

      jika masih belum jelas, boleh di tanayakan lagi :)


      salam,
      Widia A

      Delete
    2. Terimakasih sebelumnya mbak atas jawabanya,
      Saya ada sedikit mengganjal, misal kasusnya saya ingin memprediksi log shear menggunakan persamaan krief pada sumur "A". Saya mempunyai data Vp dan densitas pada sumur tersebut. Kemudian untuk mendapatkan koefision a dan b ini kita menggunakan regresi. Apakah regresi Vp Vs yang dimaksud di atas menggunakan Vs yang tersedia dari sumur lain?

      Delete
    3. Hi Tedi!
      Ini case untuk predictnya pakai software atau manual bikin program?
      sepengetahuan saya, jika pakai software otomatis a dan b dari default nilai empiris si Krief (see table the regression coefficients determined by Krief et al).

      Namun, jika Tedi pakai manual, juga diberlakukan sama dg menggunakan koefesien dari Krief saja (dalam halnya persamaan Castagna, pada umumnya menggunakan koefesien dari hasil empiris siempunya)
      Jika memang dari sumur lain ada log Swave, mungkin bisa dilakukan prediksi dg Neural Network, kemudian dijadikan pembanding antara predict method A B dan atau C.

      Delete